Selasa, 22 Juni 2010

Mamaku tidak sekolah

Ya, aku ingat, mamaku bilang dia tidak bersekolah, jadi dia tidak bisa membaca dan menulis. Itu sebabnya dia takut bepergian (naik bis, dst.) sebab takut ke sasar. Dia wanita sederhana. Pada waktu papaku meninggal dunia (1982) mama berjuang keras untuk menghidupi 4 anaknya.

Aku masih ingat, dia buat gorengan ketela yang dibalut gula, dan kemudian dibungkus dan dititipkan ke penjual jajanan di sekolah dasar dekat rumah.

Terima kasih, ma, untuk semua perjuanganmu! Aku berdoa semoga Tuhan membalas semua kasih sayang dan cintamu kepadaku!

Tidak ada komentar: